Hati-hati Belanja Online

Berawal dari hari minggu tanggal 23 Februari 2014. Aku browsing barang-barang online, lagi kepingin beli penutup mata atau kacamata tidur bergambar unik. Akhirnya aku nemu sebuah website yang jual penutup mata itu yaitu di www.mylullabyshop.com dan di website tersebut tertera nomor cantact dan pin bb. Aku add pin bb nya. Lumayan lama accept-nya hahahaa, karena hari minggu aku sih maklum soalnya kadang online shop libur dihari minggu, ternyata dihari yang sama di accept tapi udah malam jadi gak enak mengganggu. Tapi ternyata malam itu pemilik pin bb tersebut update status jadi aku langsung chat bilang mau pesen barang dan sebutin pesan apa-apa aja, dia langsung ngerespon dan sebutin harga-harga, ongkir, dan juga nanyain alamat aku. Dalam sekejap langsung deal dan aku janji transfer pada esok harinya yaitu hari senin tanggal 24 Februari 2014.

Dihari senin tanggal 24 Februari 2014 setelah aku transfer, aku memberitahukan bahwa sudah ditransfer dan si penjual confirm ulang pesanan aku apa aja dan alamatku dan sesuai apa yang aku pesan. Si penjual bilang akan di kirim malam harinya. Dan malamnya si penjual memberitahukan nomor resinya.

Paket tersebut sampai dihari rabu tanggal 26 Februari 2014 paket tersebut sampai pada tujuannya. Setelah aku buka ternyata di antara 4 barang pesanan aku ada 1 barang yang salah gambarnya. Jadi aku kasih tau si penjual dan menanyakan bagaimana pesanan yang aku pesan. Karena aku tidak suka dengan gambar dan warnanya. Lalu dia memang minta maaf tapi karena aku tidak suka dengan barang yang salah tentunya aku nanya gimana dengan barang yang aku pesan. Si penjual malah menjawab "ya mau bgmn lg, sdh terkirim" aneh banget kan penjual seperti ini. Tidak ada tanggung jawabnya,

Aku tetap mau barang sesuai yang aku pesan, gak mungkin donk aku yang pesan, aku yang bayar semua barang dan ongkirnya tapi masih harus terima dengan lapang dada barang yang salah. Memang sih barang yang salah adalah barang yang paling murah di antara semua barang yang aku pesan, tapi si penjual seharusnya mikir barang yang aku pesan bukan hanya 1 tapi 4 barang. 

Dan solusi akhirnya si penjual memang mau kirim barang yang aku pesan itu setelah aku bilang tetap mau barang yang benar, si penjual mau supaya barang yang salah aku retur dahulu dan setelah barang yang salah tersebut sampai ke tempat si penjual baru si penjual kirim lagi barang yang benar. Aku minta supaya si penjual transfer dulu uang ongkirnya karena aku takut donk sebagai pembeli, barang dan ongkirnya tidak kembali lagi. Ruginya malah semakin besar karena ongkirnya lebih mahal daripada barangnya. Tapi si penjual tidak mau, si penjual mengatakan bahwa ongkir akan dikirim beserta barangnya. Si penjual itu mengatakan bahwa itu adalah aturannya.

Aturan sih boleh saja digunakan tapi harus lihat dulu masalahnya seperti apa. Masalah disini adalah barang yang salah dikirim adalah kesalahan si penjual, kesalahan tersebut terjadi karena si penjual sangat tidak teliti, setelah aku transfer, si penjual menyebutkan ulang barang yang aku pesan tapi tetap saja salah kirim. Aku kesal karena si penjual semena-mena terhadap pembeli, sudah salah tapi masih saja kekeh ikut aturannya yang bisa merugikan aku sebegai pembeli. Kalau barang dan ongkirnya gak kembali lagi rugi aku jadi lebih besar. Akhirnya aku delete bbmn-nya dan aku anggap saja sedang sial ketemu penjual seperti itu. Harus lebih berhati-hati kalau mau belanja secara online.